JURNALKALTENG.COM, Sampit – Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor menantang pemuda di daerah ini untuk mandiri, kreatif, inovatif, dan memiliki jiwa entrepreneur atau bisnis. Pemuda harus lebih jeli memanfaatkan setiap peluang untuk berusaha hingga menyediakan lapangan pekerjaan.
Hal tersebut disampaikan Halikinnor saat membuka Musyawarah Dewan Pengurus Kecamatan Komisi Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kotim, Rabu (2/6/2021).
Pesan itu disampaikan berkaitan dengan kekurangan anggaran yang dialami pemerintah saat pandemi covid-19 ini. Dia pun berharap KNPI tidak hanya bergantung pada anggaran pemerintah yang terbatas.
“Dana alokasi umum dipangkas, bahkan banyak dana harus dialihkan untuk penanganan pandemi covid-19. Sementara kegiatan dan program yang telah disusun tidak dapat terlaksana tanpa pendanaan. Maka dari itu, saya mengajak pemuda untuk lebih kreatif, inovatif, dan berjiwa entrepreneur. Potensi di Kotim sangat banyak untuk dijadikan sebagai peluang usaha,” ujar Halikin.
Dia juga menyampaikan, pemkab tidak lama lagi akan melakukan penandatanganan MoU dengan Kementerian Pertanian tentang bantuan pembangunan perkebunan porang 1.000 hektare dengan pola dana sharing.
Bantuan itu diharapkan dapat mengangkat ekonomi kerakyatan berbasis pemberdayaan masyarakat dan pemuda, dengan mengoptimalkan lahan terlantar.
Selain itu, Pemkab Kotim juga berhasil menggaet Master Porang Indonesia untuk berinvestasi di Kotim. Bahkan rencananya akan membangun pabrik di Desa Bagendang, diikuti pembangunan perkebunan sekitar 2.000 hektare. YONO HERIYANTO
Komentar