Jasad Darmanto korban pencurian dan kekerasan saat dievakuasi petugas.
JURNALKALTENG.COM, Sampit – Seorang pedagang sembako di Desa Basirih Hulu Kecamatan Mentaya Hilir Utara Samuda ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan. Diduga dia menjadi korban pencurian dengan kekerasan, Minggu 11 Juli 2021.
Jasad korban ditemukan tergeletak di samping toko sembako miliknya. Hal ini sontak membuat heboh warga sekitar, beberapa warga langsung mengambil inisiatif melaporkan peristiwa ini ke polisi.
“Korban diketahui bernama Darmanto (55) warga asal Surabaya yang sehari-harinya membuka usaha toko sembako di daerah sini,” ujar Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin melalui Kapolsek Jaya Karya Iptu Triawan.
Saat ini Polsek Jaya Karya Samuda dengan dibantu tim Buser Polres Kotim berusaha melakukan penyelidikan terhadap kasus ini dengan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polisi juga meminta keterangan dari sejumlah warga sekitar guna mencari petunjuk terkait pelaku pembunuhan.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan kami, sementara jasad korban sudah di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Dokter Murdjani Sampit,” beber Triawan.
Dugaan sementara penyebab kematian korban adalah akibat luka tusuk yang dialaminya. Bahkan saat ditemukan, pada bagian tubuh korban sebelah samping masih menancap sebuah pisau yang digunakan pelaku.
Triawan mengaku masih belum bisa menyimpulkan pelaku maupun motif yang melatar belakangi peristiwa mengerikan ini.
Sementara informasi dari warga sekitar, korban selama ini tinggal sendiri di rumah toko miliknya. Sedangkan keluarganya berada di Surabaya.
Warga sangat menyayangkan kejadian yang menimpa korban,karena menurut mereka semasa hidupnya korban cukup ramah dan bisa bergaul dengan warga lainnya. (YONO HERIYANTO)
Komentar